Gboy dan misteri kalajengking

Location: Damaran
Date/time : Jum’at, 29/04/05 – 05.00 wib
Story of dream :

Cut to:
Ada Bambang Gboy dan jeep warna item mengangkat barang, aku membantu menalinnya. Karena lihainya dia mundurpun bisa di dari depan body mobil, sudah mundur menikung. Tapi kok jeepnya item boy, bukannya pick up silver boy heheh.

07.30 wib
Kali ini apes buat aku karena musik yang mengiringku mati dengan sendirinya, aku mimpi tidak enak sekali, lokasinya seperti di kampungku sendiri. Aku lihat segerombolan anak muda, salah satunya berambut gondrong, mengingatkanku ketika mimpi di rumah mas Ikka. Beberapa orang membunuh tikus dengan pisaunya, sampai pisau itu juga melukai diri mereka, aku yang di suruh memegangi juga tergores dan luka berdarah, tapi tidak terasa sakitnya. Terus mereka bakar dagingnya, hiii jijay tapi aku tahan, aku di suruh makan lagi, tiba-tiba sudah ada di mulutku sedikit. Aku di suruh merasakannya, memang tidak enak benar...dan kenapa sudah di mulutku, sekian kali aku merasa di dzolimi, sekian kali aku menahan diri. Rasanya asin campur busuk, aku sudah mau melepehnya tapi tidak enak sama orang disampingku. Akal hatiku membawa kepada Ikka dan mengingatkanku pada kalajengking yang aku bunuh ketika di kamar mandi dulu. Kemudian aku lepeh juga 2 sayat daging busuk tadi dari mulutku, Eh benar juga, isinya kalajengking dan satu lagi apa aku ngga tahu. Kalau berkata dalam hati kenapa musti di perlihatkan dalam mimpi ?

back to realty:
Aku bangun terus aku marahi siapa pun yang mendengar hatiku, biasanya kenudian ada yang menyebut nama-nama yang aku sukai biar ngga marah-marah, enak benar giliran mau marah ngga boleh, tapi tiap hari pasti ada yang kompor-kompor. Sungguh perbuatan tidak terpuji!

Kalajengking juga mengingatkanku " Untuk tidak menunda pembayaran gaji pada karyawan" Faktanya memang aku yang belum di bayar penuh setelah mengerjakan desain sebuah buku di rumah itu, baru di bayar Rp.200.000,- konon katanya akan di hapus nama ku.

11.45 wib: Aku hidupkan musik soundtracknya film Titanic supaya tidak mimpi seperti tadi pagi.
Tiba-tiba aku berada di jalan kircon Bandung, aku di langgar/di salib oleh mobil defender hitem yang bisa meliuk di tikungan tajam, nbil itu berpapasan dengan mobl dorengdi tumpangi teman-tema aku ketika di Freeport. Mereka tersenyumdan melambaikan tangan walaupun sudah jauh. Dalam hatiku apakah mereka kalau cuti pada dikawal tentara ya ? Timbul keinginan aku untuk menemui da, aku berbalik arah dan di jalan ketemu Ikka sobatku dan seorang bapak-bapak, kami masuk di gang setapak, ada jalan yang menapak tembok sehingga harus turun pada saatnya tibadi pintu gerbang rumah orang, bapak tadi menunjukki kemana dia akan berbelok supaya tidak tersesat, tapi dia tidak tahu siapa yang menunjukki. “Tanya mas djafar tuh,” kata Ikka “Mau lihat yang menunjukki ? Tar pada takut lho ,” kataku bercanda sambil melanjutkan perjalanan. Jadi sepanjang perjalanan kalau ketemu pertigaan bapak tadi serta merta mununjukkan jari kelingkingnya kemana jalan yang harus dipilih. Tujuan kami adalah mencari masjid untuk Jum’atan. Tibalah kami pada suatu daerah aku lihat dua orang agi menggali pada lobang, lalu aku lempar dengan kue mega mendung yang ada tiba-tiba ada di tanganku, maksudnya untuk memastikan itu orang atau bukan. Ternyata orang dan kami mendekati, suasana tanbah pekat auranya, seperti bercampur minyak zaitun. Bermunculanlah orang-orang salah satunya berjenggot seperti orang timur tengah, menuju tempat yang lebih tinggi mirip sebuah padepokan. Aku berjalan menelusuri jalan yang di lewati orang nerjenggot tadi. Rupanya tempat ini adalah mess dan resto. Dua orang meuncul dengan T-hirt putih berkelir merah jambu, salah satunya wanita agak gemuk. Kemudian aku menanyakan apakah tadi ada orang freeport yang mampir ke sini, “Oh iya tapi sudah pergi lagi, tadi ke sini cuma makan sebentar terus pergi lagi, mungkin mencari penginapan yang lebih bagus”, katanya.
Sementara itu Ikka yang sibuk melihat kegiatan orang-orang di situ aku tinggal dan aku mencari angkutan untuk mencari mobil doreng tadi, aku lihat mobil kijang ada logo penerbangan di tanah lapang yang akhirnya kuketahui adalah logo Luftansa, rupanyta dari tadi mas Nuaim juga berada pada frekwensi yang sama. Akhirnya aku balik ke penginapan tadi, orang-oragnya belum aku kenal tapi ramah-ramah, kali ini kesadaranku pendengaranku pada sumber swara yang paling dekat dimana aku tidur. Aku lihat ada beberapa anak-anak memainkan musiknya dengan alat ala kadarnya, seperti; tang, gunting, sendok, panci, “lho mana yang bermain biola ?” gumamku. Oh, ternyata ada di sebelah kamar sambil duduk. Rupanya Ari adikku lagi tune in juga pada gelombang hati yang sama. Hmm..persis banget dengan soundtrack-nya film Titanic (Irish). Aku tak mau kalah ambil bagian memukul bak plastik wadah air. Ya iyalah lha wong swara berasal dari komputer...heheh. Aku terus menanyakan di mana ada masjid, “lha itu masjid.” kata Ikka. Ternyata sudah di depan kami jamaah pada duduk khusuk tak jauh dari orang yang ku lempar kue mega mendung tadi.

Analisa :

Biasanya kalau habis subuh ada bapakku yang sudah bangun mimpinya bisa di kendalikan, musik masih hidup. Ada sebuah lemari es dengan coklat wafer di dalamnya, selintas Arifin ada di situ, karena siangnya aku memang lihat-lihat lemari es di toko. Gambarnya ada di bawah sadar dengan intensitas tranpsparannya kurang dari 100 % bercampur dengan sahabat-sahabatku yang lagi kontak batin.

Pas mimpi segerombolan pemuda itu bapakku sudah meninggalkan rumah, sehingga sinyal langsung masuk ke aku tanpa kemasan atau tambahan dari orang sekitarku.
Tapi faktor bunyi-bunyian memang sangat mempengaruhi.

di kampus mana yah?

Location: Damaran
Date/time : Kamis, 28/04/05 - 11.30 wib
Story of dream :

Aku berada di atas terbuka gedung sebuah universitas di bandung, aku melihat ada Daniel menyanyikan sebuah lagu, dari komputerku yang sengaja aku putar. Aku lihat ada anak-anak Aiesec juga, di sebelah aku ada seorang mirip Ariel mungkin dia Tony Interior, aku dekati dia “Hai boy udah album keberapa?” tanyaku,dia menjawab “Album ketiga sambil nyengir.”

Cut:
Int: rumahku di aman aku tidur
Memang jadi banyak yang ikut mendengarkan MP3 yang aku putar, bapak da adikku-adikku ikut membenahi sound systemnya dan kabel yang berseliweran, memang lumayan kencang sih. Swasana kamar memang masih seperti dulu sebelum di renovasi. Kalau paslagu yang tidak di skai bapakku mendengarkan lagu dari discman sendiri.

Ket:
Jadi dalam rangka supaya mimpi yang baik suasana kamar juga harus ada bunyi-bunyian yang bagus. Kalau ngga ada suara musik, biasanya pendengaranku mencari sumber suara yang dekat atau terkuat, terkadang tukang buah lewat juga diikutin heheh….makanya aku sengaja nyetel musik. Kebetulan saat tidur ini aku selipkan potongan pidatonya Bung Karno, dan aku tunggu siapa yang akan pidato dalam mimpiku, ternyata pidatonya terlewatkan tidak sempat masuk hati habis cuma 2 menitan sih.

Pertanyaanku kenapa tidak bisa memvisualkan rumah yang baru setelah di renovasi
Apakah desainnya tidak di kehendaki ?

Sound tarck : bantu aku..dst

Location : Damaran
Date/ time : Rabu / 27/04/05 - 05.00 wib
Story of dream :

Int: ruang kuliah B di unpad.
Lagi-lagi ujian, kali ini ujian agama, susah amat yah berpikir di alam mimpi, bebar juga kata Budha, kali ini guru agamanya tidak hadir, aku coba bayangkan guru agamanya yang muncul guru agamaku sewaktu SMA, ternyata Nursyam tune in juga pada gelombang mimpi yang sama hehe.Aku sebenarnya hanya ingin menyelesaikan soal-soalnya saja, jadi aku pinjam hasil kerja Sharania sekaligus minta kertas kerjanya selembar ( betul-betul ngga modal ) terimakasih shara ternyata shara di mimpi ramah banget hehehe, lho Amran cepat juga selesainya, aku lihat jawabannya ada huruf hijaiyah. Pelajaran sudah ganti pelajarannya bu Sitepu, tapi aku masih saja menyelesaikan soa agama tadi, kenapa jiwaku tidak mau berpikir lagi, kertasnya malah lecek. Aku keluar ketemu dengan anak akutansi namanya lupa lagi, dia memberi tahu jawaban 2 nomor soal, tentang nama ayatnya.
Sementara Nursyam asyik ngobrol dengan shara , seolah suda kenal lama.

Sound tarck : bantu aku..dst

Ket: swasana kelas memang crowded tapi aku ngga bisa lihat focus satu persatu, hanya Amran dan shrania yang ramah. Aku jadi ingat flm semalem "The six sense"…mereka tidak melihat satu sama lain,tapi hanya yang di kehendaki saja.." memana aku hantu hehehe…tapi kehendakku berpikir memang sudah tidak bisa. Lalu siapa yag memnculkannya ? Wallahu a'lam Semua tentang diriku ada dalam pengetahuannya.

Between 06.00-12.00 wib
Int: masjid antah berantah
Di sebuah masjid, aneh juga kondisi masjid itu, setiap orang berhak memasang sajadah (entah berupa kasur /tikar/ sajadah biasa) dan ledokan sebagai pemisah 30 cm, aromanya mistis sekali, ada must donk sepupuku, dan Ari adikku (tabligh).
Ada upacara apa yah di situ ? Aku hanya menurut saja, lupa lagi.

Cut to:
Aku datang telat pelajaran sudah dimulai lalu aku di hukum untuk menghidangkan menu makanan dan minuman buat bu guru. Lho kok bu guruya bu dokter tomboy downline aku di Green Herba atau dia mbak nuning? Sorry mataku ngga lagi ngga fokus. Seragamnya T-shirt hitam-hitam, akhirnya baru setengah mengerjakan perintah bu guru aku sengaja menunggu apa yag akan terjadi aku biarkan saja, jadi kesal di hati pun hilang.

Cut to:
Ext: masjid
Pengajian sudah usai, nampak wanita mirip moza di situ ikut mndengarkan ceramah juga, lalu pulang bersama temannya naik motor bebek.

Cut to:
Sebuah ruangan besar, ada banyak orang hadir di situ tapi perhatianku hanya pada seorang mirip drg.sahabat SMA dulu, kok ngga pakai kerudung ? Dia tersenyum padaku, jadi mirip SNH hehe, akhirnya dia tahu juga and story goes...
insight : sepasang kekasih berpelukan tapi masih pakai mukena warna putih mengkilat, sepertinya habis sholat, dan seorang lagi wanita setengah tua sedang menengadah memajatkan doa.

Cut to:
Int: kamar kosong agak lembab dan tingi
Bu drg yang asli muncul degan kerudung, berkostum biru tua. Setelah basa-basi lalu adikku Ari lagi-lagi datang menawarkan seseorang. Murid-murid ibu dr.tomboy datang juga mereka ternyata latihan bekam. Kesadaranku sudah kembali hanya mendengar swara-swara hati salah satunya aku di ajak ke Queensland hari Kamis ini, sapa lagi nih ?

Kadang aku masih menerawang sekitar dimana aku tidur lingkungan rumahku sehingga melhat lagi, yang ada hanya ibukku yang menawarkan aku seseorang wanita yang di bawa kakek-kakek yang tinggal di belakang rumah...aku melongok saja dari dalam rumah ….ah malas juga.

Aku bangun tidur lalu mengingat di mana Queensland berada, oh ya di ausie berarti di sana ada paswindar & hani

katrol gedhe

Location : Damaran
Date/ time : selasa / 26/04/05 - siang
Story of dream :
Aku berada pada sebuah ruang lobi yang berlangit-langit rendah, dinding tembok bercat warna putih semua. Disitu ada sepasang cowok homo yag lagi beraksi.
karena aku ngga mau melihatnya lalu seseorang menutup dan menggemboknya. Gang yang lain di biarkan terbuka, cuma bagian yang tidak aku suka di tutup dengan dengan pintu.
Sekejap seorang nongol, itulah wajah oce tambos kawanku dalam keadaan basah stengah telanjang, mungkin habis mandi. Aku mebuka pintu dan d luar aku lihat dua orang anak gelandang
yang melongok kejendela. Eh salah satunya nyelonong masuk ke dalam pintu, tadnya aku mau menyuruh keluar takut dia mengganggu, tapi aku berusaha mengendalikan diri, aku biarkan saja masuk.
Kesadaranku seperti di sebuah kapal, hmm...


Disebuah daerah terbuka aku dan seseorang sedang ngobrol. Kelihatannya dia anak kost, da hari ini adalah hari terakhir buat dia, makanya aku tawarin dia di sunter kalau mau. Rupanya dia belum mengemasi barangnya. Sementara itu dia membuat pepes 3 bungkus, aku di berinya satu, kirain pepes ayam eh thunya pepes tahu isi. Anehnya dia langsung ngeloyor pergi begitu saja. Lalu aku buka bungkusnya, lho kok ada potongan jeruji dan dop besrta serpiha logam…hm…ekspresiku masih biasa saja, aku panggil dia lalu aku tunjukan padanya. Lalu dia minta maaf dan ngga merasa berdosa juga, ekspresinya biasa saja. Tapi tetap saja aku makan tahu yang masih hangat itu setelah aku singkirkan serpihan logamnya. Split lokasi ke kidulan damaran. Masih bersama orang tadi, aku melihat seperti alat berat pengebor minyak. Dia menghampiri alat yang mirip katrol itu dan megutak-atik naik ke atasnya. Rupanya dia operator alat itu. Setelah ia turun. Aku iseng menggeser salah satu tombolnya, apa yang terjadi? Alat berat yang besarnya serumah itu meluncur ke angkasa berputar-putar seperti kitiran. Siapa yang ngga panik, kalau jatuh menimpa rumah penduduk gimana coba..hmm rupanya rasa hatiku sudah kena. Alhamdulillah akhirnya mesin katrol jatuh ke sawah seberang jalan kampungku.

Aku lari meningalkan temanku sendirian pura-pura ke kamar kecil tetangga, temanku mencari ke rumah menemui adikku Antok. Oh rupanya Sabtono orang tadi, dia megajak Antol untuk mencariku dengan motor , padahal motor itu sudah aku jual, namanya juga mimpi hihih….di tengah jalan aku pangil mereka dan dia membalikkan motornya, terus aku ajak ke rumah lagi. Rupanya Sabtono di tawarin madu dari UFO, dia beli 200 ribu dapat 3, maklumlah sudah mau experied. Ah bangun sajalah jadi keki rasanya padahal aku sudah meningalkan UFO . Jam 14.00 wib aku di telepon oleh seorang bernama pak samirin katanya pernah ketemu di kantor UFO dia menawarkan city direct…hmm apa lagi itu ???

Wassalam

Tokek

Dear blogger,
Sewaktu masih kecil teringat olehku sebatang pohon di dekat kuburan sebelah rumahku selalu terdengar bunyi tokek, bulu kudukku berdiri di buatnya. Pohonnyajadi berkesan rada angker.

Yah, karena orangtuaku selalu memberikan kesan padaku bahwa tokek hewan menjijikkan dan perlu di jauhi dan mungkin d anggap angker kemudian pohon itu di robohkan.

Aku lihat sendiri saat itu banyak sekali telur-telur tokek berjatuhan. Apakah yang aku rasakan saat itu melihat telur-telur pecah? Kasihan, ya kasihan sekali. Tapi kalau lihat tokeknya, hii... memang aku lari terbirit-terbirit. Jadi agak lega juga rasanya setelah pohonnya di tumbangkan. Tapi tak dinyana-nyana ternyata tokeknya pada pindah kerumah dan bikin sarang di sela-sela kayu reng dapur rumahku.

Hari bertambah hari bulan bertambah bulan tahun bertambah taun, diriku pun bertambah dewasa. Setiap tokek berbunyi di dapur rasa ingin tahuku pun muncul. Aku ingin sekali melihat bentuknya, sebesar apakah tubuhnya ? Apakah sebesar kadal atau bunglon ?
Tapi Tokek itu selalu lari kalau melihat kami, entah kenpa aku tidak tahu.

Tapi sekarang keadaannya lain, setiap aku pulang kampung, aku selalu disambut bunyi tokek, kerinduan aka masa kecilku hadir dengan hadirnya suara tokek itu. "Kira-kira sudah generasi ke berapa ya tokeknya?" gumamku. Yang sekarang ini ternyata tokeknya tidak takut dengan tuan rumahnya. Malah selalu hadir setiap malam di dinding kamarku dengan matanya yang merah menyala dan tubuhnya yang totol-totol diam tepaku menatap mataku. Aku langsung mengambil kameraku lalu kujepretkan ke arahnya. Anehnya tokek tetap diam tak beranjak dari tempatnya, seoah bergaya memamerkan keindahan mata merahnya yang menyala.Aku ambilkan secuil kerupuk barangkali dia lapar.

Begitupun di tempat dimana aku berada seperti misalnya di Bandung dan di Depok di mana di situ ada pohon yang rimbun aku selalu mendengar bunyi tokek. Terkadang iseng aku menghitung jumlah bunyinya, sama ngga dengan yang di Klaten hehehe...

Ada apa di balik semua itu ? Adalah perasaanku yang sudah di terima baik oleh lingkungan sekitar di mana aku tinggal, baik makhuk yang kelihatan maupun tidak kelihatan. Mungkin saja cahaya ku berpendar sehingga membuat tokek itu berbunyi.
Pertanyaanya apakah ini berlaku untuk manusia ? Jawabnya : YA - paling tidak mengucapkan salam atau sekedar say hello.

Nantikanlah pengalamanku bertemu hewan-hewan reptile dan serangga yang lain.

Minggu Malamnya Asyik

dear blogger,
Tidak seperti biasanya kalau mimpi ujian/test selalu bikin pusing kepala.
Kali ini ceritanya aku cepat menyelesaikan test dan keluar duluan, seseorang memperhatikan. Lho kok split seorang ce ? Begitu selesai langsung di gandeng seorang co, ce itu. greng !!! and story goes ...tataita...tataita...tataita...

Minggu pagi

Location : Damaran
Date/ time : Minggu/ 24/04/05
Story of dream :

Aku dan seseorang mirip soni kawan SMA ku, ngobrol di depan rumah seseorang, dari dalam rumah muncul seorang mirip SRW ’97 minta tolong untuk di ambilkan air, lalu soni membisikkan sesuatu kepada SRW, aku ngga tahu apa yang di bisikkannya, terus aku tolong dia untuk mengambil air denga timba, beberapa kali, tapi aku ngga merasa capai sedikitpun. Nampaknya dia ingin tahu pengorbanan apa yang aku ingin tunjukkan kepadanya. Heran aku ngga merasa capai walaupun menimba berkali-kali. ( mungkin inilah energi yang aku peroleh jika sembhayang ).

Cut to:
Di luar sebuah gedung ada 2 orang wanita pakai seragam SMA, salah satunya mecoba menggodaku, dia kusalami saja...hm...mm. Sebenarnya mereka menunggu di test ujian kelas. Satu lagi asyik ngobrol dengan Sabtono. Lagi-lagi perasaan kurang enak, kayaknya memang aku d uji ama dia. Aku padahal barusaja selesai sarapan masih bawa sendok makan.

wassalam.

cilegon + kontak batin

Location : Jogja
Day/date : minggu/23-04-05/ 08.00 wib
Story of dream :

swasana : kurang bersih
Di sebuah rumah ada bambang s, dan ikka + istrinya ( kok nampak "nyekukruk" mbak seperti lagi kedinginan deh ) pakai mukena seperti habis sholat, Mas Ikka menggendong putranya mau pindah rumah ya?? weleh-weleh gedhe bangat tas kopor birunya. Aku lihat Bapak lenggah di kursi santai, dan aku menghampirinya dengan masih membawa bantal, aku sempat di tanya apakah sudah ada calon? "Belum pak." jawabku,"Lho saudaramu apa ngga ada ?" tanya beliau lagi" Saya ngga mau pak, kataku lagi sambil senyam-senyum.

split to:
beberapa wanita sedang lomba masak dan aku menghampirinya untuk mencicipi hasil karyanya. Sepertinya Dina iparku mau ngenalin pada salah satu dari mereka....
udahlah tutup saja bukunya. hahaha....sudah ketahuan tuh

kemudian aku bangun ngechek hp, ternyata benar dia sms jam.06.30 wib yang isinya aku di minta balik ke Klaten.

mbak Aas ? Ria ?

Location : Damaran
Date/ time : Kamis/ 21 /04/05
Story of dream :
Pagi buta mimpi gigiku cuil atau entah apa di taruh di tatakan gelas ( impi ttg gigi tidak aku sukai ) hiiiii...jijay, mana kumanya kelihatan lagi.

cut to:
Di kamar tidur sebuah rumah aku ngobrol dengan seorang ce yang belum kukenal, dia cerita tentang kompitisi yang dia ikuti. Posisi tubuh posisi pantai dan saling berhadapan.
. Ceritanya group aku tidak dapat nominasi. Group dia menang lomba teater. Katanya ada mbak Aas.
Aku sudah mau sembahyang, dia menunjukkan kepadaku jadi tanganku menyentuh tangannya sedikit.
Aku terpaksa wudhu lagi, sekilas nampak atik teman SMP 2. Lalu aku ke belakang untuk mengambil air wudhu, aku lihat baskom plastik warna pink berisi air hangat-hangat kuku. Aku pikir boleh juga
untuk wudhu, aku menengok ke arah pintu terlihat sekelabat Taufiq Risqon adik kelasku di SMA. Dia mau sholat juga, aku di ajak bareng tapi aku sendiri saja di kamar sebab dengan kondisi apa adanya.
Sedangkan ce tadi melihat hasil rekaman video kompetisi drama .

split to Bandung:
aku ngobrol dengan seorang ce yang belum terindentifikasi, tiba-tiba ada anak kecil perempuan berbaju hitam main, naik ke tangga yang lumayan tinggi. Eh Ratih...baru pulang teh ? Dia lalu mengambil anak kecil itu.

Time : 14.00 wib
sudut pandang = perspektif mata burung setinggi 2 meteranlah ( mode invisible )
lokasi = Jln. Supratman Bandung menuju gedung sate suwasana lengan tidak ada satu kendaraan pun. Nuansa putih bersih.

aku lihat Henne pakai T-shirt putih celana panjang putih di sebelah kiri jalan, dan Agil di sebelah kanan agak di belakang.

ket:
mode inviseble = tidak kelihatan wujudku oleh orang lain dan diriku sendiri. hihih...

Puter

Location : Damaran
Date/ time : Selasa/ 20 /04/05
Story of dream :

Nuansa : coklat ( jaman dulu )
Aku dan seorang salik mengechek mana kegiatan yang belum di lakukan oleh kelompok ku. Nah ini dia : lupa sholat! Sekilas ada Hendra dan Herry, Adang di situ. Aku segera lari ke base camp untuk sholat, pas saat tengah sholat datang ketiga sahabat tadi, karena tempatnya sempit karena penuh dengan kasur, aku agak tidak enak lalu aku minggir keluar dari sajadah ( sungguh tidak enak rasa hatiku...) seolah di anggap tidak ada ( atau aku ngga terlihat oleh mata mereka ? ) Wallahu a'lam.
Atau jiwaku di bawa seseorang yang tidak membuat respect?
Bukan sekali aku menggeser tempat sholat hingga aku terpaksa mengulangi sholat untuk makmun pada Hendra...sekali lagi aku seperti tidak ada di depan mereka.

Ket :
Aku bandingkan dengan perlakuan sahabatku SR terhadap yang lagi sembahyang, walaupun cuma di alam mimpi...ternyata sangat beda, ungkin karena pemahaman tentang alam jiwa.

Cut to:
Ext: daerah berbukit
Naim dan K'Dhani akan balik ke Bandung, sebenarnya aku mau ikut tapi berhubung tempat sempit maka aku urungkan.

Jauh di lubuk dasar hati ada lagu How deep is your love...
Aku bangun tidur dan mengikuti lagu itu dalam hati.
Voice over : you think I'm in New Jersey

ket:
mimpi yang enak memang kalau di akhiri dengan saoundtrack lagu.
mimpi belum tuntas kalau ngga di akhiri dengan lagu ( sengaja aku akhiri )
biasanya lau-lagu yang aku suaki terekam dalam lubuk hati dan suatu saat dapat muncul tanpa di duga....kadang pas lewat suatu daerah aku sengaja mencari dengan hati penyanyi yang kebetulan tinggal di daerah itu, dan hadirlah lagu-lagunya ( lagu yang belum pernah kudengar juga bisa )

Cut to:
Di sebuah meja makan aku dan teman alumni SMA 1 sedang menikmati hidangan makan puding, Sabtono pamitan mau duluan pulang, kata Agung,"Nanti kamu lho yang bayarin, Mir...heheh (swasana hati yang begini yang tidak mengenakkan).

Go to : 12.00 wib

Di sebuah tempat kost Adikku Anto menanyakan sesuatu, tentang perlakuan dari salah seorang salik yang suka dengan simbol/ kode. Adikku menginap di kost Bandung waktu itu lalu di kamar ada kaleng yang berisi nasi sekepal. Antok sebenarnya mau menaruh koin di kaleng itu. Apa maksudnya ? Aku kasih tahu kepada adikku bahwa sebenarnya kamu lapar,...jadi ngga usah jaim.

Kemudian salah saorang salik masuk kamar untuk sholat ( hendra mungkin ).
Aku terus ke kamar Naim, karena aku di tanya cari apa," sejenak aku diam sebentar, oh ya cari sapu lidi pembersih karpet yang ujungnya "megar" sambil menunjukkan tangan kiriku megar. Dia lagi megang sapu lidi yang ujungnya mingkup.

Benakku seolah di tuntun seorang ke freeport. visual : aku bersama seorang nurharyono naik kapal bersama kakak nur, ke suatu daerah ternyata kamu menuju pulau yang tidak jauh dari Jakarta. Tapi benakku masih mengatakan ke Freeport.
Kok dekat amat ya ??? sementara anganku kalau naik kapal harus melewati benua amerika dulu. Nur bilang sudah kerja di situ sebagai trainer bahasa. Lho ???
Jadi aku sekarang sudah di freeport ??? voice over: kuala kencana. Ada gedung2 dan oranglagi santai duduk di taman. Kok dekat amat yak ??? kemudian aku bangun lalu buka hp, ternyata Joko adikku miscall dia di Kalsel.

Pulang pagi

dear blogger,
pulang pagi memang kurang enak untuk di bawa tidur, tapi apa boleh buat, kita harus istirahat.

location : damaran
time: 5.00 wib
story of dream:

Aku berada kereta api yang berjalan, kemudian kereta itu anjlok rodanya dari relnya.
Nampak ada salik-salik juga di situ seperti IB, ZM, SP.....sekejap gerbong sudah roboh dan aku di nyembul dari dalam gerbong yang roboh itu menunjukan bahwa aku selamat, tapi begitu melihat ke atas...bangunan tinggi hitam akan menimpaku, hm..siapa yang sedang mengkhayal yah....nah itu dia aku berjalan di belakang orang pakaian takwa putih.

beberapa menit kemudian : pecahlah tangisan dari telinga hatiku, entah suara tangisan siapa aku ngga tahu.

cut to:
time : 08.00 wib
ceritanya sembahyang jum'at di sebuah masjid antah berantah, eh...pada bubar entah kenapa, sebab imamnya juga turun dan pada keluar, Aku ulangi sholatku dan sembahyang luhur. Spli to : Nursyam lagi duduk sambil megang HP dan seolah berkata Amir ada disampingku lho...


cut to:
ext: di tepi kolam airnya jernih tapi langitnya gelap di tutup kabut hitam dan nampak dekat sekali.

time :12.00 wib
di sebuah kolam ikan dimana ada kail dan ikan kecil nyangkut dipancingnya. Aku lepas ikan itu aku lempar ke air lagi, lho??? kok senarnya terhubung ke angkasa yang gelap di tutup awan? Aku tarik senarnya muncul pelan-pelan dari balik kabut hitam benda mirip layang2 segi 6 enam dari jeruji....aku tari kuat2 dan............putuslah talinya senarnya...layang2 lepas entah kemana.

Sore tadi ada pintu rejeki

Hello Wibi,
Barusan aku "jumbuh" denganmu, suaramu memang tidak terdengar tapi kesanmu nampak jelas....sori kemarin aku ngga bisa datang ke nikahan Subuh.
mau tahu cerita hatimu ? Yang mencitrakan siapa yah, sepertinya kurang pas dengan kondisi nyatanya.

Story of dream :
Di depan kantor ebd bandung, para karyawan pada pulang tapi mampirnya ke sebuah pojokan dimana ada wanita penggoda yang menunggu....ada beberapa orang wanita tapi aku belum pernahlihat sebelumnya
cut to:
sebuah visualisasi dari komp....seperti ornamen kearab-araban di putar secara slide.
dari bentuk yang belum sempurna ke 3D...bagus juga.

cut to:
sebuah lubang-lubang pintu rejeki terpampang di tembok, lobang rejeki itu mengeluarkan coin sedikit-sedikit...hmm lho??? kook ada ovi?

Minggu pagi

Aku sengaja menyetel TV, sambil merebahkan badanku yang terasa masih berat.
Dari acara ke acara aku lewati dengan mendengar sambil memejamkan mata. Pas acara oh seraaaammm...!!! nah kayaknya bakalan di bawa ke visualisasi yang tidak mengenakkan nih. Lalu aku bangun. heheh..!

Nah siangnya baru lihat benar, padang jingglang ( orang jawa bilang), lho kok pada telanjang hihi...aku tengkurap purapura tidur sambil mengintip dari balik kain serbet merah yang menutup kepalaku.
nampaknya aku familiar dengan wajah-wajah itu. ( artis sinteron + penyanyi). Lagi-lagi tidak enak ama yang di sebelahku...

and story goes tatita...tatita...tatita...tatita...tatita...tatita...

Terbang yukk !!!

location : damaran klaten
story of dream:

Aku berada pada keadaan yang genting, entah di mana, masih nampak berkabut.
yang jelas aku pakai helm, dan masih di lpais "kethu" di kepala. Aku nampak lunglai.
Nah yang seperti ini aku dah biasa mengalaminya....seorang mendekatiku, mungkin di kiranya aku sakit. Memang sengaja aku jatuhkan pelan-pelan seperti jatuh kapas ke tanah...orang tadi nampak khawatir, tapi sebenarnya lagi ancang-ancang mau terbang hihihi...begitu orang itu melepaskan pegangannya maka terbang aku wuss...eitt..tangannya masih meraihku, aku pompa tenaga batinku ku hingga dia ikut terbawa terbang, asyikkk...ternyata banyak sekali di bawah yang melihat. Interior berubah jadi luas mirip sebuah gedung. Pada memanggil-manggil menyuruh turun. Nah sekali lagi aku di buat tidak nyaman oleh orang tadi, dia mulai meggilikitik supaya ku lepas dari dimensi ini, sayang sekali aku memang hobi terbang hehe...jadi aku lawan balas menilik-kiliknya, swasana jadi tegang...dan memang sakit sekali kalau di kilik-kilik dalam mimpi...mudah-mudahan orang itu sadar !

Anak SR 92+salik

Mimpi adalah dunia keduaku ...ibarat kaset ada side A ada side B,
nah side B inilah dunia mimpiku. Dunia ini indah tapi kenapa dunia hatiku lebih indah yah ? Ngga tahu yang meggelombangkan mimpi siapa...
sebagai contoh : temu alumni SR kemarin di mimpiku di meriahkan oleh reza artamavia dan para penari latarnya...yel-yelnya juga baru sekali itu aku dengar...di gedung yang megah lagi. Beda sekali dengan dunia nyatanya.
Suer aku ngga pernah mengkhayal sebelumnya lhoo......Terimakasih yang membuat mimpiku indah sehingga tidurku nikmat.

Nah ini dia :
Story of Dream :

Tadi pagi sekitar jam sepuluhan, aku mimpi ( aku suka mengatakan pindah dimensi)
Swsana agak berkabut.
extreme close up -->
Sebuah photokopian bahan kuliah yang di foto kopi kecil ( maksudnya biar bisa di bawa kemana-mana jadinya praktis gitu lho..( bukan untuk mencontek ).

cut to:
Int: ruang kuliah ITB
Sekilas Adang dan aku sedang liqa' dengan pembingingku ( nampak seperti mas Tya sewaktu di Papua belajar al qur'an...hmm belum sempat mem-fokus "yak !waktu habis... soal baru di selesaikan 2 nomor nih dang! " Klas bubar dan aku mencari Lana. ( Bu Guru SMP ku biasa memanggil dia Lono." Aku panggil dia dengan swara seperti masih SMP dulu, Eh muncul juga dia, kita mau pulang bareng rencananya.

voice over : menjilat.!!!
aku jawab saja : okelah, kamu boleh bilang begitu. ( aku ngga athu suara siapa, tapi memang pedas) sering aku ingin tahu suara siapa itu. Memang sangt dekali sekali dengan telinga hatiku.

cut to:
mungkin widhi nugroho lagi "mudeng" dengan mimpi ini (wajahmu terlihat jelas sih...)
Kami di sebuah ruangan kuliah, mungkin ruang LFM ya? melihat diriku dengan seseorang lagi mesra heheh...lalu Bowo juga nyamperin ....sambil makan es krim. ( tumben bowo nyamperin...) swasana di luar padahal lagi hujan lho...

voice over = kasar ....entah siapa itu ?

Ada saja yang tidak mengenakan di mimpi itu...
tiba-tiba yang indah di mimpi berubah jadi hiiiiiiiiii....
tapi kau mencoba biasa saja , malah aku amati perubahan distorsi "....." nya.
namanya juga mimpi, di bikin sejelek apapun sudah biasa bagiku.

Hallo Asih ? are you there ? Yang jelas bukan Asih...

welcome to Klaten

dear blogger,
sekarang aku baru di Klaten, biasa karena semalem kurang tidur di kereta, mimpinya ngga tidak begitu lepas...cuma melihat seorang ibu melatih anaknya yang masih balta berenang....tapi kasihan rupanya sang ibu sering menjuluki anaknya dengan julukan "anak monyet" jadi dalam mimpi aku memegang monyet kecil sambil renang..hiiii pengen bangun deh. Sebenarnya anak kecil itu kala di pandang sebagai anugerah dan cermin bagi diri kita bisa untuk sarana turunnya sabda Tuhan lho....

Location : damaran
Time : 10.00 wib
Story of dream :
di daerah antah berantah, seperti di pegunungan...aku berjalan merunduk di kerudungi kain putih bersama seseorang yang di kerudungi kain batik...eh kerudungnya di H, cilub baaaaa...rupanya banyak anak alumni SR'92.

back to reality :
sore tadi aku ke Bayat menghadiri pameran keramik, boleh bangga juga sebagai warga Klaten karena bisa bergaung sampai negeri matahari terbit. Katanya kemarin pembukaannya oleh dubes Jepang. Tapi kenapa antusias masyarakat Klaten sendiri kok kecil ya...malah tadi sudah pada "kukut" beberapa stand. Kata salah satu pesertanya," Capai mas!". Setelah jeprat sana jepret sini aku pulang.

Dalam perjalanan pulang aku lihat pemandangan indah di atas langit sebuah gunung, peserta seperti mulut yang mengeluarkan asap rokok sambil tidur, langit di hiasi awan gemawan tipis dan menorehkan garis jingga di terpa sinar mentari senja hari....heran hari ini langit serasa luas. Ada apakah gerangan dengan gunung itu ?

Aku mampir ke warung sate sekedar melepas rasa rindu makanan khas kotaku, di warung itu kebetulan ada TV yang lagi menyiarkan berita...pas sekali tentang berita gunung berapi. Ternyata tidak hanya aku yang mengamati gunung itu, bahkan badan meteorologi dan geofisika juga.....akankan dia terbatuk ? Semoga saja tidak...Amien

Wassalam

Musik Hati

Location : Cilebut
Day/Date/time : Selasa, 12/04/05,

before 24.00 wib :

Di sebuah kamar remang-remang seorang sedang bercermin di depan lemari, sementara sorang lelaki di belakangnya.

ket: Malam itu aku sengaja memasang headphone di telingaku supaya tidak mimpi lagi, dari musik klasik, jazz, sampai hip hop, ternyata masih lihat juga.
Akhirnya aku bangun dan melepas headphoneku, seperti biasanya swara-swara di relung hati ( di angkasa ) masih bersahut-sahutan. Ingin nimpali takut malah mimpi lagi.
Akhirnya ngg akuat juga" UJIAN !!" teriakku dalam hati berkali-kali. Aku pasang lagi headphone...akhirnya less "Indah sekali musiknya", swara hati wanita,yang membuatku sadar"Lho ini musikku!" kataku
Memang di alam jiwa tidak ada privasi yah ? Mungkin ini konsep ihsan dalam agama ISlam. Bahwa dimanapun Tuhan melihat. ( jadi ingat film The Truman Show )

cut to :
Di sebuah ruang ujian, nampak Arifin teman SMP2 ku selintas ada di situ, rupanya kita lagi ada ulangan ( benar khan salah mengartikan swara hati yang kulontarkan ).
Seorang guru wanita masuk ke ruang kelas, lalu kami mengerjakan 2 buah soal, di antara 2 soal di beri gambar (mirip perangko), mengingatkanku pada pikiranku tadi siang ketika ingin menyelipkan foto di samping tulisan diary blogger.
Mimpi mengerjakan soal paling membuatku capai, sebab aku sudah sarjana bukan SMP lagi.

cut to:
Sapto yang bermukim di Menjangan Bali nampak duduk mengerjakan sesuatu, wajahnya kurang bersih maklum pecinta alam sambil ngobrol denganku ( Edi panjat mungkin yang membawaku ).
extreme close up: seorang mencukur jambangnya dengan gilet...mungkin karena iklan gilet di TV.


Location : Kebun Jeruk
Day/Date/time : rabu, 13/04/05, 06.00 wib

story of dream:
Di sebuah aula ada sebuah pertemuan dengan alumni SMA 1. Ada Nursyam, Hendi, kami berpakaian pSH warna hitam. Karena gerah aku pamit keluat dulu, eh di luar ketemu Pak Amien Rais.
Karena tempat di mana aku tidur memang panas, jadi efeknya juga ada dalam alam super real.

Cut to:
beberapa anak SMA perempuan mau berangkat boncengan naik motor, mungkin sepupuku yang akan berangkat sekolah. Aku sengaka tune in pada gelombang mimpi yang ini. Aku dengarkan swaranya.
Eh muncul wajah artis (DS) dengan bibir merahnya. Nah ini baru rejeki hihihi....
Waduh kalau harus mengerjakan tugas sekolah yang agak berat ...apalagi mengisi soal dalam mimpi, baru beberapa nomor saja sudah capai, bangun sajalah. ( mungkin dina yang suka mengkhayal)

split ke Papua

Location : Cilebut
Day/Date/Time : Senin, 11/04/05, 10.00 wib
Story of dream:
Ext : rumah susun 2 lantai

melihat serombongan orang-orang sipit pada pakai kostum jawa dan peralatan gamelan
menempati salah satu kamar rumah tersebut.

cut to :
Kesadaran aku di Klaten tiba-tiba aku lihat orang-orang papua di situ..lho apakah di Klaten ada komunitas orang Papua?
Aku berjalan dan melihat-lihat perkampungan orang papua yang masih terbuat dari kayu. Aku bertanya arah jalan Jogja-Solo
Lalu seorang ibu-ibu menunjukkan arahnya.

cut to :
Lik Yadi yang juga kakak SMA ku hadir dan mereview jaman SMA dulu,Awaluddin kakak kelasku di SMA yang pernah sekolah di Jepang berpakaian jaket kulit hitam cerita tentang dirinya yang pernah cari dana untuk membangun sebuah studio grafis di SMA.

Studionya warna -warni, baguslah.
Aku lihat nama Widodo hmm... bukankah itu nama bibiku haha.
Kemudian aku melihat dalamnya studio ternyata ada seorang yang sedang mencetak dengan alat cetak manual.

bisnis baju

Location : Bintaro
Day/Date/time : Minggu, 10/04/05, 10.00 wib

Story of dream:
ext : restaurant/ kantin

Aku duduk di serambinya melihat dua Hadi, satu Hadi Supanta ( yang sudah aku kenal) dan satu lagi kakaknya Hadi Sriyanto ( yang belum pernah aku lihat wajahnya di alam fenomena)

Nampak juga seorang wanita hm...sepertinya dr.Esti, H Sriyanta berhasil aku samperin dan Supanta menghindar, hanya kelihatan punggunya saja pakai batik coklat tua. Entah kenapa aku tidak tahu.

Tidak di alam fenomena di alam jiwa pun aku bawa surat lamaran kerja hehe...kali ini Sriyanta yang ingin melihat CV-ku. Tapi sayang, CV ku sudah habis...besok lagi saja mas kalau ketemu.

ket:

ketika aku bangun dapat sms dari Adam di kayutangi membicarakan tentang bisnis baju batik.

Ari wbs

Location : Bintaro
Day/Date : Sabtu, 09/04/05

Story of dream:
Duduk bersila di belakangku ada Ari adikku, di bawahku ada uang segepok, di elungkan dengan tangan hilir mudik perbulan...Buzzz...seperti di "gebug" bantal,rebahlah aku. Tapi tetap saja di dalam mimpi ( alam jiwa).
Rupanya badanku tidur tapi jiwaku bersila....Mataku terpejam tapi hatiku tetap hidup.

artinya : nanti saja ....

cut to :
seorang wanita berpakaian kerja putih dengan rambutnya yang hitam tertata rapi.Kemudian rambut wanita itu di potong ala demi moore...semoga wanita itu sedang baca diary mimpi ini.

cut to :
Aku di Damaran bermain dengan ponakanku yang masih kecil di rumah.

Cilegon

Location : Cilegon
Time/Date : 12-05 wib .08/04/05

Kami meluncur ke Cilegon kira-kira jam 22.wib sampai cilegon kira-kira jam 12.00 wibDi cilegon seperti biasa kami bertemu dengan sahabat-sahabat di sana. Swasana hangat meliputi perasaan kami dan kegiatan berlangsung sangat khusuk dan berkesan teaterikal hehehe...salut bapak-bapak.Kami bermalam di situ dan pagi buta kami sudah harus pamitan pulang. Aku tidak ikut bersama sahabat yang lain.
Aku sengaja tinggal untuk sejenak karena adikku JOko kebetulan kapalnya lagi bersandar di Merak. Aku menemuinya di hotel di tempat diamenginap setelah puas melepas rasa rindu dan sarapan pagi aku kembali ke Jakarta.

wassalam

Pocin

Location: Blakang satasiun Pocin
date/time: 07/04/05
story of dream :
Nuansa putih bersih sambil dengerin lagu-lagu kesukaanku.
Selintas kembali ke salabintana dengan Bung SJ, ada Hadi Globalnet lagi makan kacang rebus tapi ngga bag-bagi, di sampingku kananku entah siapa, sepertinya enggan aku melihatnya. Di depan aku bung SJ sambil makan cemilan pengen di pijit badannya. ....katanya gratis, ah ada ada saja.

Rupanya banyak yang mengkhayal

Location : Kebun Jeruk-Jakbar
Time/Date : 03.00 wib 06/04/05
Bangun tidur kemudian ngga bisa tidur lagi karena harus menyelesaikan swara-swara hati, yang berasal entah dari siapa saja.
Rupanya banyak yang mengkhayal.

Story of dream :

05.00 wib : swasana nya Lana banget.
Jalan kaki bertiga dengan seorang lelaki tua yang masih segar badannya, kulit terang dan pakaian putih-putih.
Membawa dua macam lalapan, salah satunya "krangkong". Mana Aku suka dengan lalapan itu. Lalu aku buang berceceran di jalan.
Akhirnya mobil jeep warna hitam di parkir di depan rumah.

cut to:
Sampailah di sebuah rumah di mana di situ berkumpulah sanak saudara. Ada yang komplain tentang marketing plan.Ari menerangkan
supaya lebih jelas. Hendri ( sahabat ketika di Timika ) mengajukan rumus itu. Lalu wanita itu ngga bisa berhenti nerocos, terpaksa ibu aku mendiamkannya.

Kebetulan hari raya umat Hindu, dan aku menyelamati. Seorang kurang suka dengan apa yang aku lakukan, lalu siapa sebenarnya
yang beragama Hindu ? Seorang setengah tua berusaha menengahinya. lalu aku melirik Hendri.


cut to:
Aku main-main dengan seorang anak kecil yang beranjak dewasa. Bibirnya merah bukan karena lipstikan
Ada JOko adikku juga, tapi kok takut dengan hendri, kalau ada hendri, erus mendadak jadi boneka.
Beberapa orang berbondong-bondong ke arahku.

Kebun Jeruk

Location : Kebun Jeruk-Jakbar
Time/Date : 10.00 wib 05/04/05

Karena swasana ruang di mana aku tidur berisik, maka aku masuk-keluar, masuk-keluar alam mipi itu.

Story of dream :
Di awali dengan sebuah ciuman, maaf tidak teridentifikasi orangnya ( cuma kelihatan bibir dan giginya doang hehe..)
Di samping kiriku ada seorang pria mirip pamanku di Kalsel, mungkin hatiku di bawa tanteku. Semalem pamanku habis sms bicara tentang bisnis baru.
Ada seorang wanita muda mirip artis So-La atau bule lah, pakai kostum hitam. (atau diakah M yang di NY ?) Membawa seorang balita laki-laki kostum hitam-hitam juga.
Kami menuju suatu tempat sebuah rumah. Maklum M nghefans ama Avril yang lagi manggung di Jkt.

Split to:
Sebuah mobil land cruiser hitam berjalan menuju ke arahku di jalan rerumputan.
mengingatkanku ketika di Salabintana kemarin.

cut to :
Ke sebuah ruangan anak alumni SR'92 foto-foto bareng. Ada Agil yang di peluk sama Michael London.haha...!!
Aku lihat lama sekali kok memang sosok M.London. Aku tahu kenapa bisa begitu.

ket :Dulu memang aku senang nonton serial TV Litle House in the Prairi, swasana kehangatan dan kesederhanaannnya yang sampai sekarang hadir di hati. Juga seneng nonton film The Big Valley.
Siap-siap mimpi jadi koboi deh heheh...

cut to :
Sebuah gedung dimana ada penyanyi Re-Ar menyanyikan lagu yel-yel SR yang aku sudah lupain kemarin.
Tapi yang ini kok lebih bagus dengan yang aslinya ya..hm . Aku berdiri di balkon sambil memegang handycam mirip HP nokia communicator
touch screen, sementara yan Re-Ar menyindir mantan suaminya Aj-Ma, (apakah aku di bawa Aj-Ma).

Ah ternyata aku di sini bersama salik Bapak. AKu teringat wanita M yang aku tinggal tadi, maka aku minta tolong Herrry M untuk menggantikan megang handycam-nya
Aku mencari lagi dengan hati, eh ketemu lagi, di sebuah ruangan di mana ada potret Paus kecil di meja, lalu aku zoom potret itu, hadirlah Paus tersenyum melihatku.
Entah Paus apa bukan pokoknya dia senyum heheh...sementara wanita berbaju hitam tadi masih ada di situ dengan memggendong aanak kecil. Oups..maaf aku ingin pipis nih.
Tiba-tiba Paus tadi ngasih kode kepada wanita itu untuk meninggalkan ruang sementara aku clingukan mencari pintu toilet di situ, wah kok ngga ada ya ?
akhirnya aku bangun saja...susah amat.!

salaman dengan seseorang

Pagi blogger,
Pagi ini aku kedatangan tamu di tidurku. swasana terang benderang. Dia mengenalkan sebagai Kendro, padahal aku lihat banget wajahnya bahwa bahwa dia perempuan berambut pendek, lalu duduk dan belum sempat bercakap-cakap....eh berubah jadi laki-laki kurus, dengan agak-agak malu dengan seorang wanita muda......aneh-aneh saja ? split ama siapa ya? Lalu aku bangun kepalaku penat sekali sepertinya belum tuntas kontak batinnya.

Ronde kedua :
Di sebuah lapangan voli,nah kalau ini munkin sepupuku yang suka main voli

bye

Hari ini aku mau ada urusan penting ( wawancara heheh...doain yaa )

Kuliah Subuh dulu ya

Ass.wr.wb

Allah berseru dengan hambanya-Nya"Wahai hamba! Engkau tiada memiliki sesuatu pun, kecuali apa yang Aku kehendaki untuk menjadi milikmu. Tiada juga engkau memilki dirimu, karena akulah maha penciptanya-Nya. Hanya dengan pertolongan-Ku engkau dapat berdiri, dan dengan "kalimat-Ku" engkau datang ke dunia ini".

Kuciptakan engkau atas pola gambaran-Ku seorang diri, tunggal, mendengar, melihat, dan berkemauan serta berbicara. Dan aku jadikan engkau mempunyai kemampuan untuk tajallinya (menyatakan) nama-nama-Ku....dan tempat untuk pemeliharan-Ku.
Engkau adalah sasaran pandangan-Ku ....tiada dinding penghalang yang memisahkan antara-Ku dan antaramu. Engkau teman semajlis dengan-Ku, maka tiada pembatas antara-Ku dan antaramu.

"Hai hamba! Tiada antara-Ku dan antaramu antara Aku lebih dekat kepadamu dari dirimu sendiri. Aku lebih dekat kepadamu dari ucapan lesanmu, maka pandanglah Aku, karena Aku senang memandang kepadamu".

Wassalam

Mustafa Mahmud

Akhirnya datang juga

Hp ku berdering rupanya ada kwan lama yang ingin ketemu setelah 7 tahun berpisah.
Piping namanya, dia rupanya jad dosen FSRD ITS. Salut ping. Aku datang juga untuk melepas kerinduan dengan teman-teman SR ITB 92. Hidup SR 92 ( yel yel nya lupa uey..)

Reuni di alam mimpi

Location : Cilebut Depok
Time/Date : 01/04/05
Story of dream :
ext : di bawah pohon yang rindang di pinggir sekolah

Agung CI bersama teman-teman duduk di bawah pohon, seorang sedang bergaya seperti seorang paranormal dan dia menebak setiap anak, sedang Agung menunjuk satu persatu siapa yang di tebakmasa depannya, giliran melihat aku dia menunjukkan ekspresi muka ceria..."hai mas, ! Jebule kowe nggoleki Amir to?" kata Agung.

cut to :
Arifin dan Nur cholis sedang memasang panel di luar lapangan, sedang kami berteduh di sebuah gedung tua. Rupanya Arifin dan Cholis mengalami kesulitan, lalu menyerah ,,,,heheh

Main game on line

Sore ini aku sengaja pulang jalan kaki dari plasa Bintaro ( itung-itung olahraga ). Ternyata tidurku nikmat.
Biasanya tidur ngga pernah kurang dari jam 2 malam, sekarang sebelum jam 12 aku sudah tidur.

Location : Bintaro
Time/date : 12.00 wib / 31-03-05
Story of dream :

Lagi-lagi lana mengajak main game online. Mimpiku kali ini lebih berwarna, terkadang masuk ke dalam monitor yang kecil, sekecil HP Nokia Engage. Kami asyik main game star wars ....." pulsanya Lan ?"

Lana sobatku yang telah lama berpisah sejak lulus SMP ini memang tidak berubah, seperti masih bujangan saja.
Gaya bicaranya masih seperti waktu SMP dulu, jalannya masih kayak Aming heheh.....