Friday, December 24, 2004

villa pabuaran indah

Location : villa pabuaran indah - Citayam Depok
Time/Date : Kamis 23/12/04

Siang aku tidur karena malam hari aku ngejar dead line untuk sebuah buku. Aku mimpi di siang itu – seperti siang-siang biasanya aku selalu mimpi- mimpi siang karena ada yang kangen. Mimpi bersama sepasang bule berputra dua laki dan perempuan yang masih balita. lucu-lucu anaknya. Aku bertemu di persimpangan jalan entah di mana. Aku ajak foto mereka, pake fotonya poket dia, tadinya mau aku foto juga pake digital fotoku tapi baterenya kurang 2 biji, aku baru ingat kalau baterenya di pake di walkman.

Kita kemudian nginep di sebuah masjid yang belum jadi. Karena nginep masjid yang sudah jadi ngga boleh. Jadi semalam itu itu kita lihat sebuah pertunjukan. Besoknya kita berangkat lagi melanjutkan perjalanan. Sepertinya yang kangen teman saya yang di Ausie dan sedang menceritakan pengalaman hidupnya. Jadi kesadranku ada di Ausie hi hi hi...selintas Ari adikku yang suka ngajarin ikut nimbrung.

Sunday, December 19, 2004

Welcome to Jakarta

hari itu 14 desember 2004
Telpon berdering Hp kuangkat ternyata aku di panggil ke Jakarta.
Hari pertamaku 16/12/04 disambut isu ada bom di Hilton. Pas saat itu aku di KOMDAK
depannya Hilton (untung saya ngga tahu kalau ada isu itu). Walaupun di situ aku lihat polisi memeriksa mobil yang masuk ke areal itu. Aku baru besoknya baru tahu setelah besoknya baca koran harian setempat.

Jakarta ...Jakarta.... apakah begitu smbutanmu ?
Malam harinya ada kebakaran....Jakarta yang panas bertambah panas lagi

Megalihkan sebentar mereview pengalamanku yang lalu
Nifus sya'ban tahun ini kedatanganku di Banjarmasin juga di sambut dengan kebakaran 3 blok pasar.
Bagaimana pun juga aku harus bisa menangkap pesan-pesan di balik musibah itu. Kedatanganku ke sebenarnya cuma mengantarkan sepupuku yang habis di wisuda sekaligus berziarah ke makam pamanku. Tapi karena aku baru pertama kali ke pulau ini, aku di ajak berkeliling sampai pelosok daerah transmigran menyusuri perkampungan jawa, bali dan singgah sebentar di salah satu rumah penduduk. Aku sengaja merekam dengan handycam perjalananku pertamaku ke Kalimantan sejak dari bandara.

Setelah semua daerah aku jelajahi akhirnya waktu aku berpamitan pada om-ku untuk pulang ke Jawa.
Tapi anehnya kenang-kenangan apa yang di berikan pamanku ini bukan sasirangan atau pasak bumi....
tapi sebuah peci Aceh. ....Selama bulan puasa aku memang memakai peci itu, selintas berpikir olehku untuk ke Aceh ( mungkin saja itu isyarat dari Tuhan )....hm tapi dalam rangka apa ???

Wassalam

Jeff

Thursday, December 16, 2004

Pada kangen yah ?

Pagi itu aku baru sampai dari Klaten, malamnya ngga bisa tidur di kereta.
Mampir dulu ke rumah teman untuk istirahat sejenak dan mengurangi pegel-pegel

Location : Belakang Pasar Poncol Senen
Time/Date :15/12/2004
Story of dream :

Begitu mengamburkan badanku ke ranjang, aku mimpi bermain chatting dengan seorang seperti Titus teman SMA 1 ku yang bertahun-tahun ngga pernah ketemu. Dengan menggunakan sebuah laptop yang di taruh di lantai....kemudian setelah selesai saya masukin tas.

cut to :
Melayang ke sebuah ruang yang penuh dengan energi negatif aku terbang unutk mengecek setiap ruang demi ruang.Tapi karena jorok terlihat ada besi-besi tua di situ maka aku pun ngga betah lama-lama. Lembab dan energi negatifnya kerasa. Selintas Naim menemani....

cut to :
Aku ada di sebuah emperan seorang yang belum aku kenal dia menceritakan hal ihwal tentang dirinya....bla bla lupa lagi deh

Monday, December 13, 2004

Sebuah Petunjuk

Location : Damaran
Time/date : 24/12/2004

Mimpi cerah di kolam renang pluneng, tapi kebetulan lagi surut airnya mungkin habis di kuras.......tapi kemudian mendadak naik airnya sekejap aku agak terkejut....kelihatan gelombangnya yang besar dan hatiku meraskan hempasannya. Nampak di sudut lain Paswindar sedang menyaksikan juga, dia masih SD

ket : Mungkin ini petunjuk akan adanya tsunami.

cut to :
Kemudian pemandangan berubah ledokkan seperti jalan belum jadi aspalnya turun.
Rupanya split ke jiwa temanku ( belum ketahuan siapa) , aku di bawa ke sebuah rumah merah maroon seperti rumah nenek aku di Basin. Aku berjalan-jalan melihat dari ruang ke ruang sambil menari-nari kegirangan. Aku hanya pakai celana panjang hitam doang. Ada beberapa orang di situ, ada yang lagi nelpon, ada yang duduk-duduk salah satunya rambutnya panjang. Rupanya dulu bekas di pakai kantor.

Faktanya Ternyata ikka teman saya baru pindah rumah ke villa pabuaran indah citayam-depok. Inilah rumah yang di maksud dalam mimpi dan sekarang saya menempatinya untuk 2 bulan lamanya.

Di khayal kadang enak ya

Location :
Time/Date : 12/12/2004 siang bolong !!!

Story of dream :

Seperti di sebuah klinik dimana ada sepasang bule mereka dapat dipan masing-masing dan mereka mulai membersihkan diri masing-masing dengan peralatan mereka masing-masing. Rupanya kesadaranku di sekolah SMA 1 Klaten. Mungkin di sebelah kantor BP atau PPPK. Kemudian mereka saling tukar tempat perlatan.Anehnya aku kemudian di gendong dan di bawa ke tempat komunitas mereka.Aku ikut saja, toh enak di gendong seperti anak kecil, tapi sebenarnya dalam diriku jiwaku sudah besar.

Kita berjalan di sebuah perkampungan seperti menuju merapi resto, yah benar bangunannya seperti merapi resto. Tetapi ada kamar di bawah tanah. Aku di turunkan dari gendongandan mereka masuk. Tetapi belum ada beberapa meter mereka sudah menghilang Cling..!!!Aku mulai ingin tahu apakah mereka makhluk halus ? di depan situ di atas lorong ada TV 21 inchi warna hitam di gantung di atas sebuah papan. Eh... ternyata ada banyak penghuninya yang berwajah ungu muda dan lebih pendek daritubuhku. mereka sudah beranak pinak, di suruh kenalan ama mereka. Dan mereka ternyata ramah-ramah waktunya untuk perpisahan karena hari mulai malam, aku di beri kecupan selamat malam."Tar malam datang lagi yah," kata salah satu anak itu. Aroma mereka sangat menarik hatiku...heheh.!!

ket :
Ada iklan yang bernuansa ungu muda...haha apakah pengaruh iklan itu yah ?
True friends..bla bla..bla...

Sunday, December 12, 2004


Malioboro Street Posted by Hello


Malioboro Street Posted by Hello


Malioboro Street Posted by Hello

Malam yang dingin...aku sendiri ...oh

Selamat Malam Klaten, dingin betul malam ini br..br...maklum habis hujan deras semalem.
Pagi ini aku di warnet sendirian, cuma di temani beberapa PC yang sudah usang.
Aku chatting dengan seorang fotografer yang tinggal jauh di negeri Paman Sam.
Dari dia aku tahu bahwa usia itu tidak usah di pikirkan, dipikirkan atau tidak pun akan selalu bertambah tidak mungkin berkurang....tul khan teh ??

Barusan aku pulang dari acara akikah anak kakaknya teman saya "Nursyam" di perumda. Rupanya acaranya di jadikan satu dengan acara pamitan haji. Maklum jaman resesi begini perlu penghematan. Di situ ketemu dengan teman alumni ketika masih SMP, Agus namanya. Kita ngobrol ngalor ngidul ngetan bali ngulon...