Thursday, April 21, 2005

mbak Aas ? Ria ?

Location : Damaran
Date/ time : Kamis/ 21 /04/05
Story of dream :
Pagi buta mimpi gigiku cuil atau entah apa di taruh di tatakan gelas ( impi ttg gigi tidak aku sukai ) hiiiii...jijay, mana kumanya kelihatan lagi.

cut to:
Di kamar tidur sebuah rumah aku ngobrol dengan seorang ce yang belum kukenal, dia cerita tentang kompitisi yang dia ikuti. Posisi tubuh posisi pantai dan saling berhadapan.
. Ceritanya group aku tidak dapat nominasi. Group dia menang lomba teater. Katanya ada mbak Aas.
Aku sudah mau sembahyang, dia menunjukkan kepadaku jadi tanganku menyentuh tangannya sedikit.
Aku terpaksa wudhu lagi, sekilas nampak atik teman SMP 2. Lalu aku ke belakang untuk mengambil air wudhu, aku lihat baskom plastik warna pink berisi air hangat-hangat kuku. Aku pikir boleh juga
untuk wudhu, aku menengok ke arah pintu terlihat sekelabat Taufiq Risqon adik kelasku di SMA. Dia mau sholat juga, aku di ajak bareng tapi aku sendiri saja di kamar sebab dengan kondisi apa adanya.
Sedangkan ce tadi melihat hasil rekaman video kompetisi drama .

split to Bandung:
aku ngobrol dengan seorang ce yang belum terindentifikasi, tiba-tiba ada anak kecil perempuan berbaju hitam main, naik ke tangga yang lumayan tinggi. Eh Ratih...baru pulang teh ? Dia lalu mengambil anak kecil itu.

Time : 14.00 wib
sudut pandang = perspektif mata burung setinggi 2 meteranlah ( mode invisible )
lokasi = Jln. Supratman Bandung menuju gedung sate suwasana lengan tidak ada satu kendaraan pun. Nuansa putih bersih.

aku lihat Henne pakai T-shirt putih celana panjang putih di sebelah kiri jalan, dan Agil di sebelah kanan agak di belakang.

ket:
mode inviseble = tidak kelihatan wujudku oleh orang lain dan diriku sendiri. hihih...

0 Comments:

Post a Comment

<< Home