Tuesday, February 21, 2006

nyangkut juga ke frekuensi radio

Location : Damaran
Date/ Day/ : Senin 20/02/06 with backsound : IC Radio
Story of the beating of my heart :

Time : 10.00-12.00 wib

Ext : belakang masjidku jaman dulu sebelum di renovasi
Dina adik iparku memotong sayur bahan masakan, sedang aku sedang menyapu lantai yang masih sebagian tanah, lalu mereka duduk di serambi masjid yang letaknya selangkah dari pintu dapur rumahku itu. Aku mulai mengidentifikasi siapa yang di ajak Dina, biasanya dia khan suka nawar-nawarin aku. Swara dina mengikuti swara penyiar radio : mbak fadilah.

comment :
Apa sekarang lagi musim radang tenggorok mbak ?

Cut to :
Int : Sebuah kelas senirupa atau bukan ?
Ada wanita itu tadi, di kelas itu ada menara temanku di PTFI dulu, dia selalu ikut naik sepeda tuaku.

Cut to :
Suatu ketika ketika mereka main di kebun binatang dengan Halim adik Dina ketemu kita lagi nunggu di pintu keluar. Kemudian kami mengikuti mereka.

Cut to :
Swasana sekolah seni rupa, ada beberapa wajah baru yang belum aku kenal.
Pas pulang sekolah kita buntuti sampai suatu ketika sampai daerah kampungku, ketahuan diikuti maka dia menyelinap di balik lembah, walau demikian kita masih bisa melihat dia nun jauh di bawah sana. dari belakang sih seperti gadis papua dan agak gemuk.

Sementara kita menungu di dekat sebuah rumah di atas bukit, sebab aku pikir dia kostnya di sini. Eh benar juga setelah lama kita ikuti dia berputar-putar masuk gang dan naik lagi ke atas bukit melalui jalan lain, akhirnya ketemu kita di atas…..heheh jadi keki dia. Entah kenapa dia lalu meloncat masuk rumah tapi terjatuh di sebuah sumur tua yang dalam bersama Nara. Panik juga bagaimana cara menolongnya, mending bangun saja ah.heheh. Aneh tiba-tiba ada sumur tua.

comment : biasnya kebanyakan nih

0 Comments:

Post a Comment

<< Home